Selasa, 28 Desember 2021

Semua berawal dari "GEMPA"


Januari 2021 kotaku dilanda Gempa yang cukup menakutkan.

Sekolah ku rata dengan tanah.

Aku sabar.

Karena aku yakin, Allah memberikan ujian agar imanku semakin Kokoh jika aku Lulus ujian-Nya.

Saat sedang asyik-asyiknya nya jadi relawan.

Diakhir Januari, Allah menghiburku dengan kabar Gembira di awal tahun.

"Anda dinyatakan lulus tes Akademik Calon Peserta PPG Dalam Jabatan".


Mataku terbelalak seakan tidak percaya. Kubuka akunku untuk beberapa kali sebagai bentuk croscek, namun hasilnya sama. 

Alhamdulillah, ini adalah sebuah kabar baik.

Kulengkapi persyaratan yang diajukan. Mencari berkas-berkas yang tersisa dari Gempa. Alhamdulillah masih tersedia. 

Terimakasih kepada Tata Usaha disekolahku. Berkas-berkas penting itu lebih Dahulu diselamatkan dari yang lain. Cekatan. Salut buat mereka. 

Karena butuh surat rekomendasi dari pimpinan bahwa diizinkan Untuk mengikuti program PPG tersebut, maka menghadaplah diriku dengan membawa selembar kertas yang siap ditandatangani oleh pimpinan, dimana format itu sudah ada contoh dari pusat.

Alhamdulillah. Pimpinan ku tersenyum padaku.

Dan memberiku izin untuk mengikuti Program itu. Alhamdulillah. Sekali lagi, saya dikelilingi oleh orang-orang yang luar biasa. Peduli. Bahkan pimpinanku menyemangatiku.

Selain itu, teman-teman ngajar juga sama. Memberikan semangat padaku agar bisa sukses mengikuti program ini.

Sekali lagi, ini adalah rezeki yang Allah berikan. Diberikan kesempatan bersama orang-orang yang sangat baik, lagi peduli. tambahan berkas berupa SKCK, Keterangan Sehat dan Keterangan Bebas Narkobapun dimudahkan.

Alhamdulillah semuanya lengkap dan rampung. Dan secara resmi melakukan pelaporan ke Kampus untuk bersedia ikut Kuliah.

Selama proses kuliah juga Allah mudahkan.

Teman-teman satu kelas tidak ada yang ego. Semuanya saling membantu. Merasa saling membutuhkan. Walau tidak bertemu langsung, namun terasa kehangatan kekeluargaannya.

Proses perkuliahan PPG itu memang sangat melelahkan. Jika tidak saling mendukung dan membantu, mungkin saja banyak yang berhenti di tengah jalan. Tugas-tugasnya padat. Setiap hari. 

Setiap hari dari pagi sampai Malam kami duduk di depan Laptop bersua dengan Modul dan Tugas-tugas yang cukup menguras tenaga dan pikiran. Setiap hari bertutur sapa dengan MS. Word, dan Powerpoint. Berhadapan dengan beberapa aplikasi yang bebas dipilih untuk mendukung menyelesaikan tugas.

Lelah. Jangan tanyakan. Saat itu ramadhan.

Kami buka dengan Modul dan Laptop.

Berpacu waktu. 

Tilawah Al-Qur'an terkadang jadi penghibur saat lelah menyerang.

Taraweh hampir-hampir susah ditunaikan.

Untung Dosen-dosennya baik-baik semua. Jadi selalu ada negosiasi.

Pokoknya seru lah saat proses itu.

Dan tibalah saat Ujian Kinerja dan Ujian Pengetahuan.

Inilah puncak yang cukup menegangkan.

Dimana harus lulus keduanya.

Alhasil.

Saya saat itu belum Lulus Uji Pengetahuan. Memang kondisi saat itu, cukup sulit.


Ujian Berbasis Domisili pertama kali. Boleh dikatakan, Ujian Domisili percobaan. Dan betul Server Pusat Maintenance hingga beberapa kali.

Akhirnya konsentrasi buyar. Hasilnya aku gak Lulus Uji Pengetahuan.

Bagaimana mungkin Lulus, hanya mampu menjawab sekitar 50 Nomor saja dalam waktu 1 jam. Dan 70 nomor lainnya aku tebak-tebak saja. Itupun minta waktu 10 menit untuk menyelesaikan. Untung pengawas nya baik hati.


Dan ikutlah aku Tes PPPK. Dan 2 kali belum Lulus. Aku yakin itu juga ujian kesabaran ku.

Hari Kamis, menjelang Magrib, ada informasi untuk Cek Kelulusan yang Retaker 2. Kuraih HP, kemudian masuk ke link yang UKMPPG. Memasukkan Nomor yang diminta. Ternyata tertulis Tidak Lulus Uji Pengetahuan.

Aku tersenyum asam pada diriku. Mungkin saya perlu banyak belajar lagi. Tidak cukup belajarku beberapa bulan yang lalu. Karena Adzan berkumandang. Aku segera berwudhu dan bersiap-siap ke Masjid. Kucek sekali lagi. Ternyata Nomor peserta yang saya masukkan adalah nomor yang lama.

Ku ambil kartu peserta ku yang baru, kemudian kucek.

Alhamdulillah...

Tertulislah  pada Status Kelulusan : Lulus UKMPPG.

Ku ulangi beberapa kali untuk mengecek kebenaran nya.

Dan hasilnya tetap sama.

Tumpahlah air mata ku.

Ini semua karena Do'a anak-anak dan Istri ku.

Do'a semua teman-teman ku.

Do'a orang yang Ikhlas.

Ku ucapkan Banyak terimakasih untuk Do'anya.

Akhirnya, di akhir Tahun Allah memberikan kado Istimewa padaku.

Terimakasih semuanya...

🙏🙏🙏


by : KAHARDING

9 komentar:

  1. Ya Allah pak luar biasa perjuangan bapak...Alhamdulillah semua terlewati ya pak kahar semoga apa yang kita dapatkan nanti berkah dan membuat kita lebih semangat lagi

    BalasHapus
  2. alhamdulillah ya pak, semua indah pada waktunya

    BalasHapus
  3. Alhamdulillah pak, semoga berkah ya pak

    BalasHapus
  4. Alhamdulillah,smga barokah ya pak..

    BalasHapus
  5. Alhamdulillah ya pak, suatu perjuangan dan Alhamdulillah Allah membalas perjuangan itu dengam rezeki LULUS di penghujung tahun

    BalasHapus
  6. ya allah...pak luar biasa...sya terhru bcanya smpe mnteskan air mata...ingin sesuatu hrua brjuag ntuk mndptkanya kalo gagal hrus bgkit lgi sgala.bntuk cbaan dan ujian datagya dri Allah mga berkah yah pak aamiin

    BalasHapus
  7. Luar biasa perjuangan nya pak. Alhamdulillah sekarang SDH bisa tersenyum :)

    BalasHapus